Selasa, 28 Desember 2010

Game Online

Game Online
Game komputer yang dapat dimainkan oleh multipemain melalui internet. Biasanya disediakan sebagai tambahan layanan dari perusahaan penyedia jasa online atau dapat diakses langsung (mengunjungi halaman web yang bersangkutan) atau melalui sistem yang disediakan dari perusahaan yang menyediakan permainan tersebut.

Terdapat bermacam-macam game online yang dibagi menjadi beberapa kriteria. Beberapa kriteria tersebut, antara lain:
  • Balapan
Permainan jenis ini diperuntukkan untuk calon pemain yang ingin balapan bebas, seperti balapan motor, mobil, sepeda, dan lain-lain. Pemain dapat merasakan ketegangan suasana balapan tanpa harus membeli peralatan balap, tanpa cidera, dan tanpa capek. Contoh game online jenis balapan, antara lain :

1. Crazy Kart Drift Invitational

  2.Stunt Mania 2

  • Olahraga
Game ini berisi pertandingan dari macam-macam olahraga, seperti sepak bola, tenis, bulu tangkis, bola voli, bola basket, dll. Biasanya pertandingan tersebut berbentuk Olimpiade Dunia. Contohnya:

1. Beach Volleyball


2. Free Style Street Basketball

  • Kepandaian
Permainan ini digunakan untuk mengasah kepandaian / keterampilan seseorang dalam segala bidang, seperti keterampilan memasak, menata ruangan, menjadi waiters, dll. Contoh game online kepandaian, antara lain :

1. Funny Cook
















    Selasa, 21 Desember 2010

    Animasi Permainan

    Teori permainan adalah suatu cara belajar yang digunakan dalam menganalisa interaksi antara sejumlah pemain maupun perorangan yang menunjukkan strategi-strategi yang rasional. [1]
    Teori permainan pertama kali ditemukan oleh sekelompok ahli Matematika pada tahun 1944. Teori itu dikemukakan oleh John von Neumann and Oskar Morgenstern yang berisi :
    “Permainan terdiri atas sekumpulan peraturan yang membangun situasi bersaing dari dua sampai beberapa orang atau kelompok dengan memilih strategi yang dibangun untuk memaksimalkan kemenangan sendiri atau pun untuk meminimalkan kemenangan lawan. Peraturan-peraturan menentukan kemungkinan tindakan untuk setiap pemain, sejumlah keterangan diterima setiap pemain sebagai kemajuan bermain, dan sejumlah kemenangan atau kekalahan dalam berbagai situasi.”
    ( J. Von Neumann and O. Morgenstern, Theory of Games and Economic Behavior (3d ed. 1953)). [2]

    Pengertian Game
    Menurut Agustinus Nilwan dalam bukunya “Pemrograman Animasi dan Game Profesional” terbitan Elex Media Komputindo, game merupakan permainan komputer yang dibuat dengan teknik dan metode animasi. Jika ingin mendalami pengunaan animasi haruslah memahami pembuatan game. Atau jika ingin membuat game, maka haruslah memahami teknik dan metode animasi, sebab keduanya saling berkaitan.


    Animasi
    Animasi dapat dibuat dengan tiga teknik berbeda, yaitu Image, Xoring serta make. Dan dalam pergerakannya dapat bertipe object sprite atau object frame. Juga bisa dibedakan atas metode animasi yang digunakan antara animasi frame, bibliting dan realtime. Walaupun terbagi atas berbagai definisi berbeda, tapi dalam prakteknya teori-teori tersebut dapat digabungkan atau saling berhubungan sehingga tidak murni dipakai sendiri. Macam-macam animasi yang digunakan dalam membuat sebuah game akan diterangkan sebagai berikut :

    1. Animasi Dengan Teknik Image
    Animasi dengan teknik ini adalah menyimpan image sebagai sebuah sprite dalam memori yang kemudian akan ditampilkan di backgroundnya. Dalam teknik ini animasi yang disimpan harus berlatar belakang sesuai backgroundnya. Animasi dengan teknik ini biasanya sulit dalam pembuatan gambarnya, sebab harus banyak dan melakukan penyamaan dan posisi. Akan tetapi teknik ini mudah dalam hal memainkan animasinya.

    2. Animasi Dengan Teknik Xoring
    Teknik ini adalah teknik animasi yang mudah dan sederhana, sebab selain gambarnya satu sprite, cara menampilkannya juga jauh lebih mudah dibanding dengan teknik sebelumnya. Pembuatan gambarnya sangat mudah, sebab yang dibuat adalah spritenya saja dan tidak perlu menyamakan dengan backgroundnya.
    Kelemahan dari teknik ini adalah memiliki efek buruk yaitu tembus pandang dan mengganti warna sprite, maka hal ini tidak baik digunakan dalam animasi yang backgroundnya bergambar.

    3. Animasi Dengan Teknik Make
    Animasi dengan teknik ini biasanya digunakan untuk animasi umum, tapi biasanya digunakan untuk proses pembuatan animasi. Animasi dengan teknik ini memiliki sprite yang terus menerus digenerate oleh program, kemudian ditampilkan dengan perhitungan tertentu.
    Animasi ini biasanya dilakukan oleh 3D modelling dan shading software seperti AutoCad, 3D Studio, Presidio 3D Workshop dan lain-lain.
    Operasi diatas haruslah digenerate secara langsung dengan perhitungan sehingga saat pembuatan hampir bersamaan dengan saat menampilkannya

    4. Animasi Dengan Tipe Object Sprite
    Animasi ini menggunakan sprite sebagai pemeran utama sedangkan object lainnya hanya background diam. Prosesnya adalah mebuat gambar sprite dengan latar belakang warna hitam, lalu dibuat juga sprite yang sama tetapi berwarna hitam dan latar belakangnya adalah warna tertinggi, kemudian ditempatkan dengan pertama-tama menyimpan background yang akan ditimpa oelh sprite dan ditempatkan sprite dengan Xor dan Ditimpa dengan warna tertinggi secara Xor.

    5. Animasi Dengan Tipe Object Frame
    Animasi ini menitik beratkan animasi yang dimainkan hanya pada sprite objectnya saja, akan tetapi seluruh backgroundnya juga seolah-olah ikut digerakkan.

    6. Metode Animasi frame
    Metode ini adalah metode animasi yang mendukung tipe object frame. Karena metode animasi dengan metode full-screen, maka frame yang tampil haruslah disiapkan terlebih dahulu dalam bebera page sebelumnya. Karena hal tersebut maka pengambilan gambarnya haruslah sangat cepat, sehingga tidak menjadikan animasi lamban dan tersendat. Animasi frame ini haruslah menampilkan gambar fullscreen yang bergerak, agar efek tersendat dari pergantian frame tidak menyolok.

    7. Metode Animasi BitBlt
    Metode animasi ini biasanya disebut sprite animation, array animation, blocked animation, partial screen animation, snapshot animation atau arcade animation. Prinsip dari metode ini adalah menyimpan image dan memainkan animasinya dalam bentuk satu atau bebera sprite kecil.

    8. Metode Animasi Real-Time
    Dalam metode ini biasanya semua animasi yang sedang tampil atau yang akan dibuat dilakukan bersama sehingga tidak perlu disiapkan terlebih dahulu. Karena animasi ini lambat dan tersendat maka animasi dengan metode ini akan bagus jika pergerakan yang akan dilakukan adalah tidak diketahui sebelumnya dan tiba-tiba muncul.
    Metode ini tidak disarankan untuk animasi biasa-biasa saja, akan tetapi sebaiknya digunakan untuk keperluan khusus seperti rotating dan tweening

    Macromedia Flash

     Macromedia Flash
    Software untuk membuat animasi yang biasanya digunakan untuk berbagai keperluan di Internet. Misalnya, untuk membuat situs, banner iklan, logo yang beranimasi, serta animasi pelengkap lainnya. Flash dikembangkan dari suatu aplikasi yang bernama SmartSketch. SmartSketch sendiri merupakan aplikasi untuk menggambar yang diluncurkan pada 1994 oleh FutureWave, bukan oleh Macromedia. Aplikasi ini cukup sukses di tengah pasar aplikasi menggambar yang dikuasai oleh Illustrator dan Freehand. Pada musim panas 1995, SmartSketch memperoleh masukan dari penggunanya agar SmartSketch dapat digunakan untuk membuat animasi. FutureWave sangat tertarik untuk membuat suatu aplikasi untuk membuat animasi. Namun FutureWave agak pesimis mengenai pemasarannya, karena pada saat itu animasi hanya didistribusikan dengan VHS atau CD-ROM. Kemudian World Wide Web mulai mengembangkan sayapnya, dimana grafik dan animasi menjadi vital. FutureWave melihat kesempatan ini untuk memasarkan aplikasi yang mampu menghasilkan animasi dua dimensi. Kemudian SmartSketc dimodifikasi sehingga mampu menghasilkan animasi dengan menggunakan pemrograman Java sebagai player-nya. Namanya juga sedikit dimodifikasi menjadi SmartSketch Animator. Namun, nama SmartSketch Animator dirasakan kurang menjual, sehingga nama tersebut diubah menjadi CelAnimator. Tetapi kemudian, karena kuatir dicap sebagai aplikasi pembuat kartun, CelAnimator diubah menjadi FutureSplash Animator. Walaupun dengan ide yang cukup revolusioner, FutureSplash sulit populer. Oleh karena itu FutureWave mendekati Adobe. Namun karena demo FutureSplash yang kurang memuaskan dengan lambatnya animasi, Adobe menolak memproduksi FutureSplash. Baru pada November 1996, Macromedia mendekati FutureWave untuk bekerja sama. FutureWave menyetujui tawaran Macromedia. Kemudian FutureSplash Animator diubah namanya menjadi Macromedia Flash 1.0.

    Minggu, 03 Oktober 2010

    MODEM

    MODEM
    MODEM (MOdulasi DEModulasi)
    Modem adalah perangkat keras komunikasi dua arah dari komputer yang dapat mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog dan mengirimkannya melalui beberapa media komunikasi demikian juga sebaliknya.
    Jenis-jenis modem
    1. Modem Komputer Internal
    Modem internal (Modem Built in / komputer modem card) digunakan dengan koneksi diup-up melalui sepasang koneksi RJ-11 untuk menerima dan mengirim data yang datang dari provider melalui kabel telepon (transmisi downstream). Namun agar mrmpunyai sistem dua arah, data juga harus dikirim dari klien ke provider (server).
    Contoh-contoh modem, antara lain :
    a) Modem 56K V 90
    Mampu mengirim data sebesar 33,6 Kbits/detik dalam transmisi upstream.
     Gambar 1. Modem 56K V90
    b) Modem V 92 56K
    Mampu mengirim data sebesar 48 Kbits/detik dalam transmisi uptream.
    Gambar 2. Modem V 92 56K

    2. Modem Eksternal
    Modem eksternal merupakan kotak kecil yang menggunakan jenis antar muka yang lain untuk terhubung dengan komputer. Disebut serial modem karena menggunakan serial port untuk dihubungkan ke komputer yang biasanya terinstall pada belakang komputer. Bisa menjadi sebuah Modem USB yang normalnya menggunakan port USB yang biasanya ditempatkan di belakang atau di depan komputer. Bisa jadi Modem Dial Up yang lebih mahal dari jenis internal

    Gambar 3. Modem USB
    3. Modem Kabel
    Modem kabel menggunakan sumbu kabel jaringan televisi untuk menyediakan bandwitdth dengan transmisi hingga 38 Mbits/detik dan transmisi upstream hingga 1 Mbits/detik

    Gambar 4.  Modem Kabel
    4. Modem DSL (Digital Subscriber Line)
    Modem DSL digunakan untuk koneksi dari telepon kantor yang dipindahkan ke pengguna.
    Gambar 5.  Modem DSL